Selama lebih dari 20 bulan Pandemi Covid-19, saya enam kali mengunjungi Bali, frekuensi terbanyak untuk periode kurang dari 2 tahun, bahkan untuk situasi sebelum wabah. Dari kunjungan itu, kebanyakan karena urusan pekerjaan, dan hanya satu di antaranya untuk melepas kepenatan dan berwisata.n