Sedih dan prihatin. Hanya itu ungkapan perasaan begitu melihat siaran live televisi (mula-mula saya melihatnya di Aljazeera lalu CNN) menyiarkan gempa bumi yang diikuti gelombang tsunami di Miyagi Prefektur, 265 km di utara Tokyo, Jepang, kemarin.
Untuk melanjutkan membaca, silahkan berlangganan E-Paper Bisnis Indonesia. Sudah berlangganan? Login di sini di sini
Pilih tipe langganan yang cocok untuk Anda.
Digital Deluxe
Anda juga bisa berlangganan secara korporat dengan jumlah user sesuai kebutuhan dalam satu perusahaan, organisasi/asosiasi atau lembaga pendidikan. Untuk info lebih detail, kontak kami di [email protected]