Dalam enam bulan terakhir, harga minyak dunia anjlok sekitar 40%, yaitu dari US$105 per barel (Juni 2014) menjadi sekitar US$70 per barel (Desember 2014). Logikanya, sebagai net oil importer, Indonesia diuntungkan dengan penurunan harga minyak ini.
Untuk melanjutkan membaca, silahkan berlangganan E-Paper Bisnis Indonesia. Sudah berlangganan? Login di sini di sini
Anda juga bisa berlangganan secara korporat dengan jumlah user sesuai kebutuhan dalam satu perusahaan, organisasi/asosiasi atau lembaga pendidikan. Untuk info lebih detail, kontak kami di [email protected]
Sunarsip *) 
