Pernyataan Presiden Joko Widodo di Washington (26/10/2015) yang bermaksud bergabung dengan TPP bukanlah kata final, itu bagian dari diplomasi politik dan dagang. Ini karena perlu kajian mendalam tentang kesiapan dan kekuatan struktur industri domestik dan konstelasi politik di Senayan.
Beni Sindhunata*) 
