Industri baja China, yang terbesar di dunia, mungkin akan kembali meraih laba pada tahun ini karena berkurangnya pasokan dan meningkatnya permintaan yang memacu reli harga di pasar domestik dan penurunan ekspor.
Untuk melanjutkan membaca, silahkan berlangganan E-Paper Bisnis Indonesia. Sudah berlangganan? Login di sini di sini
Anda juga bisa berlangganan secara korporat dengan jumlah user sesuai kebutuhan dalam satu perusahaan, organisasi/asosiasi atau lembaga pendidikan. Untuk info lebih detail, kontak kami di [email protected]