Sejumlah mata uang utama seperti euro, pound sterling, dolar Australia, dan dolar Kanada diperkirakan mengalami penguatan dalam jangka pendek karena pelemahan dolar AS akibat sikap Federal Reserve yang cenderung dovish.
Untuk melanjutkan membaca, silahkan berlangganan E-Paper Bisnis Indonesia. Sudah berlangganan? Login di sini di sini
Pilih tipe langganan yang cocok untuk Anda.
Digital Deluxe
Anda juga bisa berlangganan secara korporat dengan jumlah user sesuai kebutuhan dalam satu perusahaan, organisasi/asosiasi atau lembaga pendidikan. Untuk info lebih detail, kontak kami di [email protected]