Abdul Rahman/Yudi Supriyanto Senin, 23/10/2017 02:00 WIB
JAKARTA Kebutuhan belanja modal proyek light rail transit terintegrasi di Jabodebek diperkirakan mengalami kenaikan sekitar Rp1 triliun seiring dengan penambahan dua stasiun dan revisi sistem persinyalan.
Untuk melanjutkan membaca, silahkan berlangganan E-Paper Bisnis Indonesia. Sudah berlangganan? Login di sini di sini
Anda juga bisa berlangganan secara korporat dengan jumlah user sesuai kebutuhan dalam satu perusahaan, organisasi/asosiasi atau lembaga pendidikan. Untuk info lebih detail, kontak kami di [email protected]
BPS Mencatat Ekspor Kopi Indonesia Pada 2022 Mencapai US$1,14 Miliar