Agen atau broker properti dituntut kreatif dalam perkembangan pemasaran saat ini. Guna menggenjot penjualan di tengah kelesuan bisnis, agen properti perlu beralih dengan cara digital dalam mencari klien dan pembeli.
Untuk melanjutkan membaca, silahkan berlangganan E-Paper Bisnis Indonesia. Sudah berlangganan? Login di sini di sini
Anda juga bisa berlangganan secara korporat dengan jumlah user sesuai kebutuhan dalam satu perusahaan, organisasi/asosiasi atau lembaga pendidikan. Untuk info lebih detail, kontak kami di [email protected]
KKP Usulkan Tambahan Anggaran Pada 2025 Menjadi Rp7,64 Triliun atau Naik 22,9%