JAKARTA — Dalam kondisi volatilitas nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat, bankir masih optimistis kemampuan debitur korporasi yang mengalami rugi kurs cukup besar masih dapat memenuhi kewajibannya kepada bank dengan baik. Keberadaan jaminan pemerintah serta rekam jejak keuangan menjadi kunci utama pemilihan debitur kredit valas.