Bisnis, JAKARTA — Harga bijih besi berjangka bergerak fluktuatif, tetapi tetap mempertahankan posisi di atas level US$100 per ton seiring dengan prospek defisit pasokan yang masih membayangi pasar.
Untuk melanjutkan membaca, silahkan berlangganan E-Paper Bisnis Indonesia. Sudah berlangganan? Login di sini di sini
Anda juga bisa berlangganan secara korporat dengan jumlah user sesuai kebutuhan dalam satu perusahaan, organisasi/asosiasi atau lembaga pendidikan. Untuk info lebih detail, kontak kami di [email protected]
Kepadatan Jalan Menuju Kota Bandung Saat Momen Libur Natal dan Tahun Baru