Bisnis, JAKARTA — Departemen Keuangan Amerika Serikat menambahkan Singapura, Vietnam, dan Malaysia ke dalam daftar pengawasan nilai tukar mata uang yang dianggap sengaja ‘dimanipulasi’.
Untuk melanjutkan membaca, silahkan berlangganan E-Paper Bisnis Indonesia. Sudah berlangganan? Login di sini di sini
Pilih tipe langganan yang cocok untuk Anda.
Digital Deluxe
Anda juga bisa berlangganan secara korporat dengan jumlah user sesuai kebutuhan dalam satu perusahaan, organisasi/asosiasi atau lembaga pendidikan. Untuk info lebih detail, kontak kami di [email protected]