Bisnis, JAKARTA – Rencana pemerintah menggelontorkan Rp1 triliun ke BUMN melalui penyertaan modal negara untuk mengurangi defisit transaksi berjalan dikhawatirkan hanya semakin membebani APBN.
Untuk melanjutkan membaca, silahkan berlangganan E-Paper Bisnis Indonesia. Sudah berlangganan? Login di sini di sini
Anda juga bisa berlangganan secara korporat dengan jumlah user sesuai kebutuhan dalam satu perusahaan, organisasi/asosiasi atau lembaga pendidikan. Untuk info lebih detail, kontak kami di [email protected]
KAI Daop 6 Yogyakarta Tambah Perjalanan Commuter Line Relasi Yogyakarta-Solo Selama Libur Natal dan Tahun Baru