Bisnis, JAKARTA — Asumsi makro dalam RAPBN 2020 dinilai belum peka terhadap dinamika ekonomi global. Padahal, ekonomi dunia berisiko resesi sejalan dengan tingginya tensi dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China.
Untuk melanjutkan membaca, silahkan berlangganan E-Paper Bisnis Indonesia. Sudah berlangganan? Login di sini di sini
Anda juga bisa berlangganan secara korporat dengan jumlah user sesuai kebutuhan dalam satu perusahaan, organisasi/asosiasi atau lembaga pendidikan. Untuk info lebih detail, kontak kami di [email protected]
Joyland Festival 2024 Hadirkan Musisi Indie Dalam dan Luar Negeri