Bisnis, JAKARTA — Kementerian Perindustrian meramalkan produksi furnitur tahun ini bertumbuh lebih rendah dari capaian pada tahun lalu, akibat terdampak perang dagang antara Amerika Serikat dan China.
Untuk melanjutkan membaca, silahkan berlangganan E-Paper Bisnis Indonesia. Sudah berlangganan? Login di sini di sini
Pilih tipe langganan yang cocok untuk Anda.
Digital Deluxe
Anda juga bisa berlangganan secara korporat dengan jumlah user sesuai kebutuhan dalam satu perusahaan, organisasi/asosiasi atau lembaga pendidikan. Untuk info lebih detail, kontak kami di [email protected]