Bisnis, JAKARTA — Di tengah risiko volatilitas harga dan penurunan permintaan akibat ekonomi global yang loyo tersengat virus corona, emiten pertambangan batu bara harus mencari akal untuk memacu penjualan pada 2020.
Untuk melanjutkan membaca, silahkan berlangganan E-Paper Bisnis Indonesia. Sudah berlangganan? Login di sini di sini
Anda juga bisa berlangganan secara korporat dengan jumlah user sesuai kebutuhan dalam satu perusahaan, organisasi/asosiasi atau lembaga pendidikan. Untuk info lebih detail, kontak kami di [email protected]
Penumpang 37 Bandara Kelolaan InJourney Airports Tembus 9,27 Juta