Bisnis, JAKARTA — Uni Eropa akan menyiapkan 300 miliar euro setara dengan US$340 miliar untuk investasi infrastruktur publik dan swasta di negara berkembang hingga 2027, sebagai alternatif melawan program Belt and Road Initiative China.
Untuk melanjutkan membaca, silahkan berlangganan E-Paper Bisnis Indonesia. Sudah berlangganan? Login di sini di sini
Anda juga bisa berlangganan secara korporat dengan jumlah user sesuai kebutuhan dalam satu perusahaan, organisasi/asosiasi atau lembaga pendidikan. Untuk info lebih detail, kontak kami di [email protected]
Dukungan Pemerintahan Baru Genjot Manufaktur Petrokimia