Bisnis, JAKARTA — Kontribusi APBN dalam pendanaan pembangunan IKN Nusantara membengkak, yakni dari Rp89 triliun menjadi Rp93,2 triliun dan menunjukkan rapuhnya sumber pendanaan megaproyek itu. \n
Untuk melanjutkan membaca, silahkan berlangganan E-Paper Bisnis Indonesia. Sudah berlangganan? Login di sini di sini
Anda juga bisa berlangganan secara korporat dengan jumlah user sesuai kebutuhan dalam satu perusahaan, organisasi/asosiasi atau lembaga pendidikan. Untuk info lebih detail, kontak kami di [email protected]
Dukungan Pemerintahan Baru Genjot Manufaktur Petrokimia
Tegar Arief 
