Bisnis, JAKARTA – Rupiah berada dalam tekanan, dibebani oleh ekspektasi kenaikan lebih lanjut suku bunga Federal Reserve bulan depan. Kinerja ekspor yang terkontraksi juga memperparah kekalahan mata uang itu terhadap dolar Amerika Serikat.
Untuk melanjutkan membaca, silahkan berlangganan E-Paper Bisnis Indonesia. Sudah berlangganan? Login di sini di sini
Anda juga bisa berlangganan secara korporat dengan jumlah user sesuai kebutuhan dalam satu perusahaan, organisasi/asosiasi atau lembaga pendidikan. Untuk info lebih detail, kontak kami di [email protected]
Calon Haji Dari Indonesia Melakukan Umrah Wajib di Masjidil Haram