Agar pembangunan IKN Nusantara berjalan sesuai waktu yang diharapkan, penulis menawarkan alternatif sumber pendanaan yang ada, antara lain, yaitu; pertama, pembiayaan Strategic Funding via Strategic Company, kedua, Direct Lending, ketiga, Public Private Patnership (PPP), keempat, Availability Payment dan Performance Based Annuity Scheme (PBAS), kelima, Pasar Modal, keenam, Crowdfunding, dan ketujuh, perbankan melalui Bank Himpunan Bank Usaha Milik Negara (BUMN) Holding Pembiayaan IKN Nusantara.