Dua tahun setelah gagal bayar yang menandai momen penting dalam sejarah krisis properti di China, pengembang yang memiliki utang terbesar sejagat kini berada dalam lintasan menuju tonggak sejarah suram lainnya, likuidasi.\n
Untuk melanjutkan membaca, silahkan berlangganan E-Paper Bisnis Indonesia. Sudah berlangganan? Login di sini di sini
Pilih tipe langganan yang cocok untuk Anda.
Digital Deluxe
Anda juga bisa berlangganan secara korporat dengan jumlah user sesuai kebutuhan dalam satu perusahaan, organisasi/asosiasi atau lembaga pendidikan. Untuk info lebih detail, kontak kami di [email protected]
Pernyataan Pers Tahunan 2025 Menteri Luar Negeri Sugiono