Bisnis, JAKARTA — Rencana pemerintah menaikkan tarif ojek online (ojol) hingga 15% dalam waktu dekat dinilai bisa memberi tekanan pada saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO), emiten yang menjalankan bisnis layanan ojol melalui Gojek.
Untuk melanjutkan membaca, silahkan berlangganan E-Paper Bisnis Indonesia. Sudah berlangganan? Login di sini di sini
Anda juga bisa berlangganan secara korporat dengan jumlah user sesuai kebutuhan dalam satu perusahaan, organisasi/asosiasi atau lembaga pendidikan. Untuk info lebih detail, kontak kami di cs-epaper@bisnis.com
Kisruh Manajemen, Kebun Binatang Bandung Ditutup Sementara